Membahas akuntansi dan peraturan perpajakan di Indonesia

Perkiraan Buku Besar ( General Ledger )


Buku besar atau biasa juga disebut general ledger memegang peranan yang penting dalam pelaporan akuntansi. Karena ini adalah rincian atau rekapan dari jurnal umum yang sehari – hari dijurnal. Dan angka total dari buku besar inilah yang akan tersaji di laporan keuangan.

Buku besar adalah kumpulan akun – akun pembukuan, yang masing – masing digunakan untuk mencatat informasi tentang aset tertentu, ekuitas, pendapatan atau beban tertentu. Sesuai dengan skala kegiatan dan tingkat kerincian informasi yang akan disajikan di dalam pelaporan keuangannya, masing – masing perusahaan menentukan sifat dan jenis, dan banyaknya akun buku besarnya. Pada umumnya perusahaan mempunyai daftar susunan akun buku besar yang disebut chart of account.  Masing – masing akun biasanya diberi nomor kode untuk memudahkan didalam mengidentifikasi dengan membuat cross-references dengan pencatatan transaksi di dalam jurnal.

Sebagian akun buku besar termasuk dalam kategori akun permanen ( akun riil ), sedangkan sebagian lainnya termasuk dalam kategori akun nominal. Akun permanen menunjukan informasi tentang jumlah atau saldo dari sesuatu, seperti misalnya aset atau kewajiban yang dipunyai oleh atau yang ada pada perusahaan pada saat tertentu. Termasuk dalam kategori permanen adalah akun aset, kewajiban dan ekuitas atau akun buku besar yang saldonya disajikan dalam laporan posisi keuangan ( neraca ), sehingga sering kali disebut juga sebagai akun neraca.

Sedangkan akun nominal adalah akun buku besar yang ditutup pada setiap akhir periode akuntansi dan dibuka kembali pada setiap awal periode akuntansi. Akun nominal menunjukkan informasi tentang aliran dari sesuatu. Yang termasuk dalam kategori akun nominal ini adalah akun – akun pendapatan dan beban. Akun buku besar yang saldonya disajikan di dalam laporan laba rugi sehingga sering kali disebut juga sebagai akun laba rugi.

Dalam periode akuntansi yang sedang berjalan beberapa akun buku besar menunjukkan informasi campuran antara akun permanen dan akun nominal, sehingga disebut akun campuran.

Pada akhir periode akuntansi, dilakukan penyesuaian terhadap setiap akun campuran untuk memisahkan komponen yang bersifat permanen dan komponen nilainya.

Termasuk dalam buku besar, pada umumnya juga beberapa penilaian. Akun penilaian yang saldonya harus ditambahkan kepada saldo akun buku besar terkait disebut adjusting account , sedang akun penilaian yang saldonya harus dikurangkan dari saldo akun buku besar terkait disebut contra atau offset accounts. Akun – akun penilaian hanya ditutup pada akhir periode akuntansi apabila akun buku besar terkait juga ditutup.


1 Komentar untuk "Perkiraan Buku Besar ( General Ledger )"
This comment has been removed by the author. - Hapus

Back To Top